Daihatsu akan turut main di fragmen mobil listrik murni (baterai electric vehicle/BEV) dan merencanakan mengawali produksinya pada waktu yang sebentar lagi.
Slot resmi gacor Daihatsu selama ini baru mempunyai mode mobil listrik (electric vehicle/EV) berbasiskan hybrid, salah satunya yang terkenal ialah Rocky Hybrid. SUV solid itu telah dipasarkan di Jepang semenjak 2021.
Sementara untuk mobil listrik murni, sekarang ini Daihatsu belum memiliki. Tetapi, pabrikasi dengan logo “D” itu punyai kemauan untuk mendatangkan mobil listrik murni sekalian menghasilkannya di pabrik mereka di Jepang.
Gagasan berambisi itu dikatakan secara langsung oleh Chairman Daihatsu Motor Co., Ltd, Matsubayashi Sunao saat menyikapi pengakuan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita saat lakukan diskusi di Tokyo, Jepang, Selasa (6/6/2023).
Slot resmi indonesia Awalnya, Menperin Agus mengutarakan pemerintahan Indonesia siap menolong beberapa produsen mobil asal Jepang bila ingin melakukan investasi di Indonesia untuk peningkatan EV, satu diantaranya dengan berikan stimulan untuk berbelanja mobil listrik.
Stimulan itu telah berlaku kira-kira tiga bulan kemarin dengan ketetapan pabrikasi harus menghasilkan mobil listrik secara lokal dan mempunyai Tingkat Elemen Dalam Negeri (TKDN) minimum 40 %.
“Kami mengharap Daihatsu dapat turut berperan serta, karena baru ada dua perusahaan yang eligible masuk ke program ini,” katanya dalam info sah yang dikutip Carmudi dari situs Kementerian Perindustrian.
Menperin Agus juga menggerakkan Daihatsu supaya turut mengambil sisi dalam peningkatan mobil listrik buat memberikan dukungan ekosistem EV di Indonesia.
“Negara ini sebagai pasar yang prospektif untuk Daihatsu, dan kesempatan jadikan Indonesia sebagai hub produksi dan export EV lebar terbuka,” paparnya.
Menyikapi pengakuan Menperin, Sunao menjelaskan faksinya akan mengusahakan kehadiran kendaraan elektrifikasi di Indonesia. Tetapi, perlu berusaha keras kembali untuk mempersiapkan line up produksi yang sesuai daya membeli warga.
“Disamping itu, Daihatsu belum menghasilkan EV di Jepang. Gagasannya tahun depannya akan mengawali produksi EV,” katanya.
Daihatsu Disuruh Tambahkan Export
Daihatsu Motor lewat PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sudah sukses lakukan export ke 77 negara dengan keseluruhan volume 160.000 unit pada 2022.
Pada Mei 2023, ADM sudah capai milestone produksi 8 juta unit kendaran bermotor, dengan 17 % atau sekitaran 1,34 juta unit salah satunya sebagai produk yang sudah di-export dengan global.
“Pemerintahan Indonesia menginginkan support Daihatsu untuk tingkatkan pasar export, baik dari segi jumlah dan tipe kendaraan, atau negara arah export,” tandas Menperin.